Di mana Anda harus menginvestasikan 100, 500, dan 1.000 dolar?

Jika Anda baru mengenal perdagangan, Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana cara terbaik untuk menginvestasikan dana Anda. Anda mungkin juga bertanya-tanya berapa banyak modal yang Anda butuhkan untuk memulai, dan apakah jumlah ini tergantung pada jenis sekuritas yang ingin Anda beli.

Sekarang adalah waktu yang tepat untuk berinvestasi. Saat ini, India dianggap sebagai salah satu negara terkemuka dalam ekonomi global. Pada tahun 2025, negara ini diperkirakan akan menjadi ekonomi senilai 5 dolar triliun USD.

Artikel ini akan menjelaskan di mana sebaiknya menginvestasikan 100 dolar, 500 dolar, dan 1.000 dolar. Bergantung dari berapa banyak modal yang Anda mulai, peluang Anda akan terlihat berbeda, dan investasi tertentu mungkin lebih cocok untuk Anda. 

Tempat memulai investasi hanya dengan $100

Jika Anda memiliki $100 yang ingin diinvestasikan, langkah pertama adalah mencari perusahaan broker yang bagus. Ini seharusnya tidak terlalu bermasalah bagi Anda. Saat ini, broker sudah ada di mana-mana. Hanya saja, alih-alih memegang uang tunai biasa, mereka memegang investasi.

Karena Anda memulai hanya dengan $100, Anda harus berinvestasi di akun dengan saldo minimum nol dan biaya yang lebih rendah. Beberapa broker hanya mengambil komisi 0% untuk perdagangan, yang akan sangat cocok untuk Anda jika Anda baru memulai.

Bagaimana milenial berinvestasi: Saham, tabungan, dan sedikit psikologi

Perlu diingat bahwa beberapa broker berbiaya rendah mungkin memiliki istilah “pamrih”. Terkadang, setoran minimum pertama tidak terlalu buruk jika itu membantu Anda menghindari biaya mahal lainnya. Selama Anda dapat memasukkannya ke dalam anggaran $ 100 Anda, investasi apa pun harus menguntungkan jika Anda memilihnya dengan benar.

Strategi-strategi efektif ada di kotak masuk email Anda

Berlangganan dan temukan kumpulan pengatahuan trading

Berlangganan

Bagus! Cek email Anda

Kami telah mengirim email untuk mengonfirmasi langganan

Terjadi kesalahan

Muat ulang halaman. Jika tetap sama, coba lagi nanti

Jenis akun apa yang harus Anda buka

Dalam hal akun investasi, ada beberapa opsi investasi yang dapat dipilih. Anda hanya perlu menentukan mana yang paling cocok untuk Anda, dan apa tujuan Anda berinvestasi.

Sebagai contoh, jika Anda ingin berinvestasi untuk jangka panjang maka rekening pensiun mungkin merupakan pilihan yang terbaik. Ini termasuk IRA yang tidak dapat dikurangkan, bersama dengan IRA tradisional dan Roth. Namun, jika Anda ingin berinvestasi untuk jangka menengah, Anda sebaiknya membuka rekening broker atau reksadana bebas pajak.

Pertimbangkan apakah Anda menginginkan akun kena pajak atau tidak kena pajak. Anda mungkin tergoda untuk memilih bebas pajak, tetapi tergantung pada kebutuhan Anda, akun kena pajak mungkin lebih baik. Misalnya, jika Anda berinvestasi untuk jangka pendek, Anda mungkin ingin menyimpan uang di akun kena pajak, karena akun ini seringkali memberikan imbalan hasil yang lebih besar.

Opsi investasi yang harus dihindari

Ada banyak perusahaan di luar sana yang mengatakan bahwa Anda bisa mulai berinvestasi hanya dengan $5. Banyak dari perusahaan tersebut memang sah, jadi Anda tidak boleh menganggapnya sebagai penipuan. Pada saat yang sama, Anda harus tetap berpikiran sebagai pembeli. Selalu tahu apa yang Anda hadapi.

Sebagai contoh, broker mungkin mengatakan bahwa Anda dapat berinvestasi hanya dengan $ 5, tetapi mereka membebankan biaya setiap bulan jika modal akun Anda di bawah minimum tertentu. Jika Anda membayar biaya pemeliharaan tersebut setiap bulan, maka hasil investasi Anda akan berkurang.

Saat Anda memilih investasi, pastikan untuk menghindari investasi dengan biaya pemeliharaan yang tidak perlu. Seringkali, mereka mencoba memikat Anda dengan pajak rendah, hanya untuk mengejutkan Anda dengan biaya tersembunyi. Pastikan Anda melakukan riset tentang broker.

1. Forex

Emas ETF: Haruskah Anda Memperdagangkannya?

Dalam perdagangan Forex, semakin banyak modal yang Anda miliki untuk berdagang maka semakin baik. Namun, Anda dapat memulai dengan hanya 500 dolar dan masih berpotensi menghasilkan laba atas investasi Anda. Anda dapat berinvestasi bahkan kurang dari 500 dolar untuk memulai jika Anda mau, tetapi itu mengorbankan pendapatan harian dan fleksibilitas dalam perdagangan. Jadi, Anda disarankan untuk memulai dengan setidaknya 500 dolar di akun Anda.

Penting untuk selalu melakukan pendekatan investasi dengan hati-hati, tetapi ini terutama benar ketika Anda bekerja dengan jumlah uang tunai yang terbatas. Jangan terburu-buru menempatkan dana Anda. Luangkan waktu untuk benar-benar memahami pasar Forex. Jika memungkinkan, temukan broker yang menyediakan simulasi trading Forex sehingga Anda dapat melihat bagaimana pasar bergerak dan berfluktuasi sebelum menginvestasikan dana di dalamnya sendiri.

2. Pasar Saham

Melalui dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) dan saham pecahan, Anda dapat mulai berinvestasi di pasar saham hanya dengan 500 dolar, dan bahkan mungkin kurang. Namun, jika Anda mempertimbangkan untuk membeli saham dalam saham individu, 1.000 dolar adalah jumlah yang baik untuk memulai. Hal ini lebih berisiko daripada berinvestasi di ETF, tetapi juga berpotensi lebih bermanfaat jika Anda menempatkan dana Anda dengan bijak, terutama jika Anda berinvestasi di perusahaan dengan hasil dividen yang besar.

Perlu diingat bahwa saham biasanya diperdagangkan dalam pesanan 100 saham atau lebih. Hal ini berarti bahwa, bahkan hanya dengan 10 dolar per saham, Anda masih membutuhkan 1,000 dolar di akun Anda untuk berinvestasi. 

Ada juga opsi perdagangan saham melalui kontrak untuk perbedaan atau contract for difference (CFD). Beberapa broker mengizinkan klien mereka meminjam setengah dari modal yang dibutuhkan untuk investasi, tetapi Anda masih harus dapat menghasilkan setengahnya lagi yang disebut leverage, dan hanya berlaku untuk trading CFD.

3. Pasar Obligasi

1.000 dolar adalah jumlah modal yang baik untuk membeli obligasi. Berinvestasi dalam obligasi biasanya tidak menguntungkan seperti berinvestasi dalam saham, tetapi lebih aman. Selain itu, selalu merupakan ide yang baik untuk mendiversifikasi portofolio Anda, dan berinvestasi dalam obligasi adalah cara yang relatif berisiko rendah untuk melakukannya.

Obligasi secara luas dianggap sebagai salah satu cara teraman untuk berinvestasi dan umumnya berisiko rendah. Jumlah yang Anda peroleh dari obligasi bervariasi tergantung pada jenis obligasi. Itu juga tergantung pada seberapa cepat Anda mencairkan obligasi dan apakah Anda melakukannya lebih awal atau tidak.

4. Komoditas

Investasi jangka panjang VS perdagangan jangka pendek

Seperti yang telah ditunjukkan dalam artikel ini bahwa diversifikasi penting dalam hal investasi. Itulah mengapa Anda harus mempertimbangkan untuk berinvestasi dalam komoditas. Ketika seseorang berinvestasi dalam komoditas, mereka tidak membeli emas batangan atau barel minyak. Sebaliknya, mereka membeli saham perusahaan yang memproduksi komoditas atau memperdagangkan komoditas melalui broker.

Manfaat berinvestasi dalam komoditas adalah bahwa komoditas biasanya lebih stabil dan cenderung tidak berfluktuasi daripada saham dan obligasi. Hal ini dikarenakan sebagian besar komoditas dibeli karena kebutuhannya, sehingga memastikan komoditas tersebut secara konsisten dihargai tinggi. Sementara pasar saham atau pasar obligasi dapat berfluktuasi, Anda biasanya dapat mengandalkan komoditas untuk tetap cukup konsisten. Hal ini tentunya tidak berarti tidak ada risiko sama sekali, tetapi risikonya lebih kecil dibandingkan dengan investasi lainnya.

Namun, perlu dicatat, bahwa tidak semua komoditas demikian. Misalnya, minyak cukup volatil dan sering kali lebih volatil daripada saham. Secara umum, logam dan aset pertanian memberikan stabilitas, sementara aset yang lebih volatil seperti minyak lebih berisiko tetapi memiliki peluang lebih tinggi untuk mendapatkan imbalan.

5. Kripto

Dari semua pilihan investasi di luar sana, mata uang kripto adalah salah satu yang terbaik untuk diinvestasikan jika Anda tidak memiliki banyak modal. Beberapa koin yang lebih populer di luar sana bisa jadi mahal, tetapi ada begitu banyak pilihan sehingga Anda pasti akan menemukan sesuatu yang sesuai dengan kisaran harga Anda, bahkan jika Anda menghabiskan sedikitnya 100 dolar atau bahkan kurang!

Beberapa koin kripto yang sedang naik daun sangat murah untuk diinvestasikan. Saat mencoba memutuskan mata uang digital apa yang harus Anda investasikan, pastikan untuk membandingkan kapitalisasi pasar koin yang dapat memberikan Anda gambaran yang lebih baik tentang kinerja koin daripada melihat nilainya saja.

Namun, satu hal yang perlu diingat ketika melakukan perdagangan kripto adalah beberapa bursa mata uang kripto membebankan biaya perdagangan yang lebih tinggi daripada yang lain. Jika Anda berinvestasi dengan anggaran terbatas, Anda harus memperhatikan biaya perdagangan dan biaya lain yang terkait dengan bursa kripto online. 

Kesimpulan 

Banyak orang memiliki anggapan bahwa investasi hanya untuk orang kaya. Semoga setelah membaca artikel ini, Anda menyadari bahwa investasi bisa menjadi pilihan yang layak, bahkan bagi mereka yang bekerja dengan anggaran yang ketat.